Pengertian
Menyimak
1.Menurut H.G. Tarigan
Menyimak adalah suatu proses kegiatan
mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman,
apresiasi, serta interpretasi untuk memperoleh informasi, menangkap isi atau
pesan serta memahami makna komunikasi yang telah disampaikan oleh pembicara
melalui ujaran atau bahasa lisan.
2.Menurut Drs. Hanapi
Natasasmita
Menyimak adalah mendengarkan secara khusus dan
terpusat pada objek yang disimak.
3.Menurut Djago Tarigan
Menyimak dapat didefinisikan sebagai suatu
aktifitas yang mencakup kegiatan mendengar dari bunyi bahasa, mengidentifikasi,
menilik, dan mereaksikan atas makna yang terkandung dalam bahan simakan.
4.Menurut Russel &
Russel
Menyimak bermakna mendengarkan dengan penuh
pemahaman dan perhatian serta apresiasi.
5.Menurut Kamus Umum Bahasa
Indonesia (W.J.S. Poerwadarminta)
Menyimak adalah mendengarkan (mempertahankan
apa yang diucapkan orang), menyimak adalah latihan mendengarkan baik-baik.
6.Menurut Anderson dalam Tarigan (1994:28)
Menyimak sebagai proses besarmendengarkan,
mengenal, serta menginterpretasikan lambang-lambang lisan.
7.Akhadi-at (1992:142) dalam Sutari, dkk
(1997:18-19)
Menyimak ialah suatu proses yang mencakup
kegiatanmendengarkan bunyi bahasa, mengidentifikasi, menginterpretasikan, dan
mereaksiatas makna yang terkandung di dalamnya.
8.Hakikat Menyimak
Menyimak adalah mendengarkan dan memahami isi
bahan simakan karena itu dapat disimpulkan bahwa tujuan utama menyimak adalah
menangkap, memahami atau menghayati pesan, ide, gagasan yang tersirat dalam
bahan simakan.
9.Nurhadi (1995:339)
Membagi pengertian menyimak menjadi dua :
pertama, menyimak atau mendengarkan dalam arti
sempit mengacu pada proses mental pendengar yang menerima bunyi yang
dirangsangkan oleh pembicara dan kemudian menyusun penafsiran apa
yangdisimaknya,
kedua, menyimak dalam pengertian luas mengacu
pada proses bahwasi penyimak tidak hanya mengerti dan membuat penafsiran
tentang apa yang disimaknya, tetapi lebih dari itu ia berusaha melakukan apa
yang diinformasikan oleh materi yang disimaknya.
10.Harimurti K. 1981
Menyimak bermakna mendengarkan dengan penuh
pemahamandanperhatian serta apresiasi.
Sumber : http://ariefulmunir.wordpress.com/2012/12/11/pengertian-menyimak-dari-beberapa-ahli-bahasa/
Pengertian Mendengar
1.
Mendengar adalah kegiatan manangkap
bunyi secara tidak sengaja (secara kebetulan saja).
(Sumber
: http://www.studygs.net/indon/listening.htm)
2. Mendengar
merupakan salah satu daripada aktiviti yang penting yang dilakukan diperingkat
kanak-kanak dan dewasa. Barker (1971) telah menjalankan satu kajianterhadap
kemahiran pendengaran. Hasil daripada kajian itu, beliau merumuskan,dalam
keadaan manusia itu sedar, 45% digunakan untuk mendengar, 30% bercakap,16%
membaca dan 9% menulis. Ini menunjukkan proses pendengaran berperananpenting
dalam komunikasi.
3. Mendengar merupakan salah satu daripada
kemahiran berbahasa. Mendengar penting karena ia merupakan sebagian daripada kemahiran
komunikasi. Kebanyakan kita berpendapat bahawa keupayaan mendengar
berlaku secarasemula jadi seperti kita mendengar arahan untuk melakukan
sesuatu ataumendengar
tunjuk arah.
4. Mendengar
merupakan kemasukan input bahasa atau bukan bahasa melalui alat pendengaran manusia, yaitu telinga. Kemasukan input bahasa
adalah penyerapanmakna
ayat dan ujaran seterusnya dilakukan oleh otak untuk diproses. Mendengarmembantu pendengar untuk memahami fakta dan idea
yang diujarkan olehpenutur.
5.
Suatu
kegiatan yang berkaitan dengan tangkapan indera pendengaran terhadap bunyi
dengan kata lain hanya mewakili fungsi dan tugas salah satu panca indera.
6.
Mendengar adalah menangkap suara atau bunyi dengan telinga (KBBI:
2001)
(Sumber:
Bahasa Indonesia “Yeti Mulyati, dkk”).
7.
Mendengar adalah kegiatan manangkap
bunyi secara tidak sengaja (secara kebetulan saja).
(Sumber: ”Tarigan:12”)
8.
Mendengar adalah dapat menangkap suara atau bunyi dengan telinga,
tidak tuli, mendapat kabar.
(Sumber:
Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Edisi Pertama 2011 “Meity Taqdir
Qodratillah, dkk”).
9.
Mendengar adalah proses ketika gelombang-gelombang suara mengenai
gendang telinga dan menyebabkan sejumlah getaran yang ditransformasikan ke
otak.
(Sumber:
Menyimak Keterampilan Berkomunikasi yang Terabaikan karya Herry Hermawan:33).
10.
Mendengar adalah proses ketika gelombang-gelombang suara mengenai
genderang telinga dan menyebabkan sejumlah getaran yang ditransformasikan ke
otak.
(Sumber:
Menyimak Keterampilan Berkomunikasi yang Terabaikan “Herry Hermawan”).
Definisi Mendengarkan
1.
Mendengarkan adalah proses menangkap, memahami & mengingat
dengan sebaik-baiknya apa yang didengarnya atau sesuatu yang dikatakan orang
lain kepadanya dengan kata lain selain dia mendengar tapi juga menyimak dengan
seksama.
2.
Mendengarkan adalah mendengar akan sesuatu dengan sungguh-sungguh; memasang telinga baik-baik untuk mendengar.
3.
Mendengarkan adalah mendengarkan sesuatu dengan sungguh-sungguh, memasang
telinga baik-baik untuk mendengar, memperhatikan, mengindahkan, menurut nasihat
dan bujukan.
(Sumber: Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Edisi Pertama 2011
“Meity Taqdir Qodratillah, dkk”).
4.
Mendengarkan
adalah suatu proses menangkap, memahami, dan mengingat dengan sebaik-baiknya apa yang didengarnya atau sesuatu yang
dikatakan oleh orang lain kepadanya.
5.
Mendengarkan adalah proses menangkap bunyi bahasa dengan disengaja tetapi
belum memahami.
6.
Mendengarkan adalah proses menangkap bunyi bahasa dengan disengaja
tetapi belum memahami, dan menyimak adalah proses menangkap bunyi bahasa yang
direncanakan dengan penuh perhatian, dipahami, diinterpretasi, diapresiasi,
dievaluasi, ditanggapi, dan ditindak lanjuti.
7.
Mendengarkan
adalah salah satu aspek paling penting dalam komunikasi efektif. Dengan menjadi
pendengar yang baik dan sabar, kita tidak hanya mampu menyelesaikan berbagai
masalah di pekerjaan atau di rumah, tetapi juga akan mampu melihat dunia dari
sudut pandang orang lain. Dengan demikian, pemahaman kita terhadap berbagai hal
akan menjadi semakin luas sehingga diri kita semakin berkembang.
(Sumber: MDI News No. 173/XVIII/Januari 2012)
8.
Mendengar
akan sesuatu dengan sungguh-sungguh; memasang telinga baik-baik untuk
mendengar.
(Sumber: Kamus Besar Bahasa Indonesia)
9.
Mendengarkan adalah
memperhatikan, mengindahkan, menurut (nasihat, bujukan, dsb).
10.
Mendengarkan adalah proses menangkap bunyi bahasa dengan disengaja tetapi belum
memahami.
(Sumber:
“Tarigan: 14”).
Definisi Berbicara
1. Berbicara adalah suatu keterampilan berbahasa
yang berkembang pada kehidupan anak, yang hanya didahului oleh keterampilan
menyimak dan pada masa tersebutlah kemampuan berbicara atau berujar dipelajari.
(Sumber:
Berbicara sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa oleh Prof. DR. Henry Guntur
Tarigan:3).
2.
Berbicara
merupakan suatu kegiatan manusia dalam berkomunikasi dengan menggunakan bahasa
lisan untuk mencapai tujaun atau maksud yang diinginkan.
(Sumber: Semi,
(1992: 2)).
3.
Berbicara adalah berkomunikasi lisan, pembaca menyampaikan pikiran
atau perasaannya kepada pendengar melalui suara.
(Sumber:
Bahasa Indonesia “Yeti Mulyati, dkk”:11).
4.
Berbicara adalah berkomunikasi lisan.
(Sumber:
Buku Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Atas 2 Bahasa Menunjukkan
Bangsa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan:11).
5.
Berbicara adalah berkomunikasi lisan, pembicara menyampaikan
pikiran atau perasaannya kepada pendengar melalui suara.
(Sumber:
Buku Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Atas 2 Bahasa Menunjukkan
Bangsa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan:11).
6.
Berbicara
berasal dari kata “bercakap”, kemudian menjadi bicara yang berartipertimbangan
(pikiran); berbahasa namun batasan ini susah untuk dipakaikarena disamakan
antara keterampilan berbicara dengan berbahasa, padahal berbicara merupakan
dari keterampilan berbahasa.
(Sumber: Kamus Besar Bahasa Indonesia
(Depdikbud, 1990: 114)).
7. Menurut Mulgrave, bebicara merupakan suatu instrumen yang mengungkapkan
kepada penyimak hampir secara langsung apakah sang pembicaranya maupun para
penyimak; apakah dia bersikap serta dapat menyesuaikan diri atau tidak, pada
saat dia mengomunikasikan gagasan-gagasannya, dan apakah dia waspada serta
antusias atau tidak.
(Sumber: Tarigan, 1986: 3-4)
8.
Berbicara adalah bercakap, berkata.
(Sumber:
Kamus Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Edisi Pertama 2011 “Meity Taqdir
Qodratillah,dkk”).
9.
Berbicara
merupakan suatu bentuk perilaku manusia yang mengatakan faktor fisik,
psikologis, neorologis, semantik dan linguistik sedemikian ekstensif, secara
luas sehingga dapat dianggap sebagai alat manusia yang paling penting dalam
kontrol sosial.
(Sumber:
Tarigan (1986: 15)).
10.
Berbicara
adalah kegiatan
menyampaikan pesan oleh seseorang kepada orang
lain dengan memakaibahasa lisan “pesan verbal” dan dibantu oleh nonverbal.
(Sumber:
Lagousi (1992: 25)).
makasih, informasi tentang pengertian menyimak ini sangat bermanfaat, makasih.
BalasHapus